Sidrap, Las Vegas Sulsel: Nathalie Holscher dan DJ Una Diguyur Uang

- Lifestyle
  • Bagikan
SIDRAP NATHALIE DAN DJ UNA
DJ Una dan Nathalie Holscher usai tampil di Sidrap. (Foto: HO)

HERALDSULSEL, SIDRAP — Sidrap menjadi surga para disk jockey atau DJ. Di sini, dua DJ ternama, Nathalie Holscher dan DJ Una diguyur uang saweran para penikmat disko.

“Desta’ desta’…” dentuman bass kini menggema dari panggung-panggung megah yang membelah gelap, ketika malam turun di atas tanah agraris yang dulu sunyi itu. Kabupaten yang dulu identik dengan sawah dan angin kencang ini, kini menjelma menjadi episentrum hiburan malam Sulawesi Selatan. Di sinilah DJ-DJ papan atas tidak hanya tampil—mereka dimandikan uang.

Sosok terbaru yang mencuri sorotan adalah Nathalie Holscher. Mantan istri komedian Sule ini kembali menegaskan eksistensinya sebagai DJ profesional lewat penampilannya di The Real Sidrap, Sabtu malam, 12 April 2025. Namun bukan dentuman lagu semata yang viral—melainkan uang tunai berupa lembaran uang seratus ribu dan 50 ribu, yang berserakan di panggung, di lantai, bahkan terselip di pakaian Nathalie.

Dalam unggahan Instagram-nya sehari setelah perform, Nathalie terlihat rebahan santai di atas hamparan uang pecahan lima puluh dan seratus ribu. “Menyala Sidrap! Alhamdulillah,” tulisnya singkat—namun cukup untuk mengundang decak kagum sekaligus kontroversi.

Fenomena saweran ini bukan hal baru di Sidrap. Para pengunjung datang tidak hanya untuk menikmati musik, tapi juga “berinteraksi” langsung dengan DJ favorit mereka—dengan cara melemparkan uang ke panggung. Sebagian menyebut ini bentuk apresiasi, sebagian lain melihatnya sebagai simbol daya beli dan status. Yang jelas, para DJ pulang membawa kardus, bukan sekadar fee manggung.

Tak hanya Nathalie, DJ Una pun mengalami hal serupa dalam sebuah event beberapa waktu lalu. Elegan dengan signature style-nya, DJ Una membakar semangat crowd hingga uang kembali beterbangan. Momen-momen ini terekam sempurna di media sosial, memperkuat label Sidrap sebagai “Las Vegas-nya Sulsel.”

Kebangkitan hiburan malam di Sidrap tidak datang tiba-tiba. Infrastruktur, promotor, dan geliat ekonomi lokal berpadu menciptakan panggung bagi industri musik elektronik untuk tumbuh subur. Kini, Sidrap bukan sekadar lumbung padi, melainkan juga ladang cuan bagi para seniman musik digital.

“Profesi ini bukan hanya passion, tapi juga nafkah untuk anak saya,” ujar Nathalie dalam wawancara terdahulu, menegaskan bahwa pilihannya kembali menjadi DJ adalah soal tanggung jawab, bukan glamor semata. Dan di panggung Sidrap, glamor dan realita bertemu dalam hujan uang. (*)

Stay connect With Us :
  • Bagikan