HERALDSULSEL, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar telah mengumumkan penunjukan lebih dari 100 Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah baru di tinggkat SD maupun SMP.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Ahmad Namsum mengatakan bahwa penunjukan Plt Kepala Sekolah diambil sebagai respons atas kebutuhan mendesak untuk mengisi kekosongan posisi kepala sekolah akibat pensiun dan perubahan status dari Plh ke Plt berdasarkan usulan dari Dinas Pendidikan.
“Kami sudah menunjuk lebih dari 100 Plt Kepala Sekolah. Jika tidak ditandatangani, operasional sekolah bisa terganggu, seperti pembayaran gaji dan kebutuhan lainnya. Kami harus segera menangani ini,” ujar Namsum dari BKPSDM.
Penunjukan Plt dilakukan untuk memastikan kelancaran administrasi sekolah selama tiga bulan ke depan, dan akan dievaluasi untuk menentukan apakah perlu dilanjutkan atau diganti dengan Plt yang baru.
“Plt juga punya waktu 3 bulan untuk dievaluasi, apakah perlu dilanjutkan atau perlu yang lain. Bukan terus-terusan,” tambahnya.
Kata Namsum, pengisian Plt kepala sekolah diberikan sebagai solusi sementara hingga ada kepala sekolah definitif yang ditunjuk. Plt ini berbeda dengan Plh (Pelaksana Harian), di mana Plh adalah pejabat yang ada namun berhalangan menjalankan tugas sementara karena kegiatan lain.
Mengenai penunjukan kepala sekolah definitif, Namsum menjelaskan bahwa proses rekrutmennya mengikuti aturan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan).
“Sekarang mendaftar online, nanti diverifikasi. Ada aturannya di Menpan, nanti menuju ke sana dipersiapkan karena sistemnya beda dengan dulu untuk definitif,” jelas Namsum.
Lebih jauh, Namsum menyebut bahwa Jumlah Plt yang ditunjuk untuk sekolah-sekolah di Makassar cukup banyak, sekira 120 untuk SD, dan sekira 20 di antaranya adalah SMP.
“Jumlah aslinya saya tidak tahu, yang tahu Dinas Pendidikan,” ucap Namsum.