HERALDSULSEL, MAKASSAR – Tragedi penembakan yang menewaskan pengacara Rudy S Gani (49) pada malam pergantian tahun di Kabupaten Bone menjadi teka-teki besar yang belum terpecahkan hingga kini.
Peristiwa kelam ini terus menyita perhatian publik, terutama karena lambatnya perkembangan dalam penyelidikan kasus tersebut.
Ketua Tim Pencari Fakta Peradi Makassar, Tadjuddin Rachman, menyampaikan rasa kecewanya terhadap kinerja aparat penegak hukum.
Ia menilai, meski sudah tiga minggu berlalu sejak kejadian, pihak kepolisian belum menunjukkan perkembangan berarti.
“Kami sangat menyayangkan, hingga saat ini tidak ada informasi terbaru dari pihak kepolisian kepada kami sebagai pendamping korban. Transparansi sangat dibutuhkan dalam kasus ini, namun justru yang terlihat adalah proses yang semakin tidak jelas,” ujar Tadjuddin.
Ia mengungkapkan rencana Peradi Makassar untuk melibatkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Presiden Prabowo Subianto, jika dalam waktu dekat tidak ada kemajuan signifikan. Langkah ini diambil guna mendesak percepatan pengungkapan kasus yang semakin mengkhawatirkan.
“Kami akan menyurati Komisi III DPR RI dan Kapolri jika minggu depan belum ada perkembangan. Kami juga berharap Presiden dapat memberi perhatian serius agar kasus ini tidak terus berlarut-larut,” tambahnya.
Hingga kini, sejumlah saksi telah diperiksa dan senapan angin yang disita dari tempat kejadian perkara menjadi salah satu fokus penyelidikan.
Namun, kendala yang dihadapi polisi dalam mengungkap pelaku masih belum dijelaskan secara rinci.
Tadjuddin juga menyebutkan bahwa tim pusat bantuan hukum Peradi akan menemui Kapolda Sulsel dalam waktu dekat untuk mendorong penyelesaian kasus.
Selain itu, ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), yang hingga kini belum memberikan tanggapan terkait perlindungan saksi dalam kasus ini.
“Kami berharap transparansi dan upaya maksimal dari semua pihak terkait, demi memberikan keadilan bagi almarhum Rudy S Gani dan keluarganya,” tutup Tadjuddin.
Diketahui, Rudy S Gani tewas tertembak oleh orang tak dikenal saat merayakan malam pergantian tahun di Desa Pattukulimpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, pada Selasa, 31 Desember 2024. (*)