HERALDSULSEL, MAKASSAR — Di tengah jadwal pertandingan yang padat dan melelahkan, PSM Makassar kembali menunjukkan kelasnya.
Tim berjuluk Juku Eja ini sukses membawa pulang kemenangan tipis 1-0 dari kandang Persis Solo pada laga pekan ke-18 Liga 1 2024/2025.
Gol tunggal yang dicetak Balotelli pada menit ke-89 menjadi penentu kemenangan di Stadion Manahan, Solo, Senin 13 Januari 2025.
Meski berhasil meraih tiga poin, pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, tidak menutupi kondisi anak asuhnya yang kelelahan akibat jadwal kompetisi yang sangat padat.
Setelah mewakili Indonesia di ASEAN Club Championship (ACC) melawan Svay Rieng di Kamboja pada 8 Januari lalu, tim harus menjalani perjalanan panjang kembali ke Indonesia untuk menghadapi Persis Solo.
“Kami benar-benar kelelahan. Setelah bermain di Kamboja, kami harus melalui rute panjang dari Makassar ke Phnom Penh, lalu ke Kuala Lumpur, Jakarta, dan akhirnya Solo.
Kondisi ini tentu memengaruhi performa tim,” ungkap Tavares dalam konferensi pers usai pertandingan.
Kemenangan ini tidak diraih dengan mudah. Pertandingan diwarnai insiden kartu merah yang membuat Persis Solo bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-20.
Namun, Tavares justru mengaku timnya merasa kesulitan memanfaatkan keunggulan jumlah pemain.
“Saat lawan bermain dengan 10 orang, kami seperti kehilangan ritme permainan. Kami kesulitan mengambil keputusan yang tepat dan memberikan performa terbaik,” tambah pelatih asal Portugal tersebut.
Meskipun demikian, Tavares tetap memberikan apresiasi tinggi kepada para pemainnya yang mampu mencetak gol penentu di penghujung pertandingan, sekaligus memuji performa kiper Persis Solo, Muhammad Riyandi, yang tampil gemilang sepanjang laga.
“Kiper mereka bermain sangat baik dan membuat kami sulit mencetak lebih banyak gol. Beberapa peluang emas kami berhasil dimentahkan olehnya,” ujar Tavares.
Selain itu, Tavares juga menyoroti bahwa jadwal padat dan perjalanan jauh yang harus dilalui tim menjadi salah satu tantangan besar musim ini.
Namun, ia tetap optimis bahwa skuatnya mampu menjaga konsistensi untuk menghadapi laga-laga berikutnya.
“Selamat untuk para pemain. Mereka bermain dengan hati, meskipun berada dalam kondisi yang sangat melelahkan,” tutupnya. (*)