HERALDSULSEL.COM, MAKASSAR – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Selatan, Muhammad Ali, melakukan kunjungan kerja ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Makassar pada Kamis (9/1).
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memonitor dan mengevaluasi kondisi dapur umum sebagai bagian dari program nasional yang diinisiasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Muhammad Ali menegaskan, kebersihan dan kerapian dapur di Lapas dan Rutan di seluruh Indonesia menjadi perhatian utama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan terhadap warga binaan melalui standar kebersihan yang lebih baik.
“Kami harus memastikan dapur di seluruh Lapas dan Rutan wilayah Sulsel bersih dan higienis. Ini adalah arahan langsung dari Bapak Menteri,” ujar Muhammad Ali.
Menurutnya, tim dari Kantor Wilayah akan secara intensif memantau progres kebersihan dan kualitas pelayanan di dapur.
“Rencananya, pada April mendatang, akan ada peluncuran program Dapur Bersih secara nasional oleh Bapak Menteri,” tambahnya.
Selama kunjungan, tim Kanwil Ditjenpas memberikan sejumlah rekomendasi strategis untuk mewujudkan dapur yang bersih dan higienis di Rutan Kelas I Makassar.
Salah satu poin yang ditekankan adalah pentingnya menyediakan informasi yang jelas bagi petugas dan warga binaan melalui pemasangan banner yang mudah terlihat.
Kepala Bidang Pembimbingan Kemasyarakatan Kanwil Ditjenpas Sulsel, Ashari, juga memberikan arahan teknis.
Ia menyarankan agar bahan makanan dipisahkan berdasarkan kebutuhan untuk pagi, siang, dan sore hari, sehingga memudahkan proses pengecekan dan menjaga kebersihan.
“Air bersih harus selalu tersedia untuk mendukung pengolahan makanan, dan bahan makanan yang diterima harus sesuai kontrak dengan pihak penyedia,” tegas Ashari.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah, menyatakan komitmennya dalam mendukung program Dapur Bersih.
Ia menilai program ini sebagai langkah penting untuk memenuhi hak dasar warga binaan, yaitu makanan yang layak dan higienis.
“Kami akan memastikan seluruh rekomendasi dari tim Kanwil segera diimplementasikan. Kebersihan dapur akan kami tingkatkan, termasuk pelayanan terkait dapur kepada warga binaan,” tandasnya. (Gun)
Penulis: Muhammad Nur
