Kapolda Sulsel Curiga Penembak Rudy S Gani Masih Sembunyi di Sekitar TKP

- News
  • Bagikan
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan saat menerima audiensi puluhan pengacara yang tergabung dalam PERADI Sulsel. (Foto: Muhammad Nur/Herald Sulsel)

HERALDSULSEL, MAKASSAR – Di tengah gemuruh pencarian dan ketegangan, Irjen Pol Yudhiawan, Kapolda Sulawesi Selatan, berdiri di hadapan wartawan, menyampaikan kecurigaan yang menggantung di benaknya. Kasus penembakan yang menimpa pengacara kondang, Rudy S Gani (49), belum juga menemui titik terang. Namun, Kapolda dengan tegas menyebutkan, ia merasa pelaku mungkin masih bersembunyi di sekitar lokasi kejadian.

“Mudah-mudahan pelaku segera tertangkap, karena kami yakin orang yang terlibat pasti ada di sekitar situ-situ saja,” ujar Yudhiawan dengan nada penuh harap, saat melakukan kunjungan kerja di Mako Polres Enrekang pada Selasa, 7 Januari 2025 sore. Ucapannya yang singkat namun penuh makna menggambarkan ketegangan yang mengiringi penyelidikan kasus ini.

Kasus penembakan yang terjadi di Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, pada 6 Januari 2025, menyisakan pertanyaan besar. Sebuah senapan angin ditemukan di lokasi kejadian, namun Yudhiawan belum bisa memastikan jenis senjata yang digunakan pelaku. “Yang jelas, berdasarkan hasil Labfor, korban ditembak dari jarak sekitar 15 meter dan peluru mengenai bagian bawah mata korban serta tembus ke dalam jaringan otak,” jelasnya, merujuk pada pemeriksaan awal yang dilakukan oleh tim Laboratorium Forensik (Labfor).

Penemuan 11 senapan angin yang disita oleh Polres Bone dari warga sekitar menambah kompleksitas penyelidikan. Senapan-senapan tersebut kini tengah diperiksa lebih lanjut tim Labfor Polda Sulsel. “Senapan ini akan kami periksa lebih lanjut di Labfor,” ujar Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, dalam keterangannya.

Meskipun langkah-langkah telah diambil, dari olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga rekonstruksi, para penyelidik masih dalam pencarian jejak pelaku yang menghilang begitu cepat. “Saat ini, kami fokus memburu pelaku. Semua langkah-langkah kepolisian sudah diambil. Anggota kami bekerja maraton untuk melakukan pemeriksaan dan mencari petunjuk,” ungkap Erwin Syah, penuh semangat.

Kapolres juga meminta bantuan dari masyarakat. “Kami memohon kerjasama dari semua pihak. Berikan informasi kepada kami, dukung kami, percayakan sepenuhnya kepada Polri. Kami akan bekerja secara maksimal dan profesional,” tambahnya dengan penuh harapan.

Di balik ketegangan dan proses penyelidikan yang intens, ada sebuah perasaan yang menggantung: siapa yang berdiri di balik tirai misteri ini? Saat waktu terus berputar, harapan untuk menemukan jawaban semakin besar, dan Polri tak akan berhenti hingga kebenaran terungkap. (*)

Stay connect With Us :
  • Bagikan