HERALDSULSEL.COM, PANGKEP – Ruang Sidang A Kantor DPRD Kabupaten Pangkep dipenuhi oleh atmosfer serius dan penuh harapan saat Rapat Paripurna Pemandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Tahun Anggaran 2025 digelar. Dipimpin oleh Ketua DPRD, H. Haris Gani, S.Sos, M.Si, rapat itu menjadi momentum penting bagi keberlanjutan pembangunan di Kabupaten Pangkep.
Plt. Bupati Pangkep, Wakil Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, kepala OPD, serta para pejabat pemerintahan lainnya hadir dalam suasana penuh tanggung jawab. Tujuh fraksi DPRD secara bergantian menyampaikan pemandangan umum mereka melalui juru bicara yang tegas namun sarat solusi.
Fraksi Gerindra: Mendorong Optimalisasi Pajak dan Retribusi
Rahmat, S.Sos, juru bicara Fraksi Gerindra, dengan suara mantap menekankan pentingnya koordinasi antar OPD dalam pengelolaan pajak dan retribusi daerah. Ia menggarisbawahi perlunya pengawasan ketat agar tidak terjadi kebocoran pendapatan daerah. “Ekstensifikasi potensi pendapatan harus menjadi fokus kita untuk mencapai target yang optimal,” tegasnya.
Fraksi PPP: Prioritas Pendidikan dan Pengawasan Pembangunan
Dengan nada penuh perhatian, Umar Haya, SH, MH dari Fraksi PPP menyampaikan pentingnya pengawasan pembangunan fisik dan memperhatikan usulan masyarakat yang tertuang dalam Musrenbang. “Bangunan sekolah yang mendesak harus menjadi prioritas, agar generasi masa depan mendapatkan pendidikan yang layak,” ujarnya penuh keprihatinan.
Fraksi Golkar: Pengentasan Kemiskinan dan Monitoring Infrastruktur
Mewakili Fraksi Golkar, H. Muchtar Sali, ST, menyoroti perlunya anggaran yang berpihak pada pengentasan kemiskinan. “Kita harus memastikan setiap rupiah digunakan untuk kebutuhan yang mendesak dan mendasar,” katanya tegas. Ia juga mendesak agar pengawasan proyek infrastruktur ditingkatkan demi hasil pembangunan yang berkualitas.
Fraksi Lainnya: Komitmen Bersama untuk Pembangunan
Fraksi Partai NasDem, Demokrat, Amanat Bangsa, dan Perjuangan Rakyat turut menyampaikan pemandangan umum yang memperkaya diskusi. Semua fraksi menyampaikan kritik membangun dan rekomendasi strategis, memperlihatkan bahwa kepentingan rakyat adalah prioritas bersama.
Kesepakatan Penuh, Harapan Baru
Di akhir sesi, semua fraksi sepakat menerima Ranperda APBD 2025 untuk dibahas lebih lanjut. Suasana ruang sidang berubah menjadi penuh optimisme. “Mari kita lanjutkan pembahasan ini dengan semangat membangun Pangkep yang lebih baik,” tutup Ketua DPRD H. Haris Gani, S.Sos, M.Si, dengan suara lantang yang disambut tepuk tangan peserta sidang.
Dalam momentum itu, tidak hanya kata-kata yang tercatat dalam berita, tetapi juga sebuah harapan yang terbangun dari diskusi demokratis. Kabupaten Pangkep menatap masa depan dengan penuh keyakinan bahwa perencanaan anggaran ini akan membawa perubahan nyata bagi seluruh masyarakatnya. (*)