HERALDSULSEL.ID, PALU – Setidaknya ada delapan judul buku yang disita Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri dari Sulteng. Densus 88 menangkap lima terduga teroris Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis 16 Maret 2023.
Bersamaan dengan itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Di antara barang bukti yang diduga radikal, diamankan berupa delapan judul buku. Buku-buku tersebut berjudul, “Tarbiyah Jihadiyah Imam Bukhari”, “Dosa-Dosa Besar”, “Debat Islam vs Non-Islam”, “Teknik Memanah dalam Islam”, “Misteri Natal & Ketuhanan Yesus”, “Jihad Ekonomi”, “Adnan Arsal”, dan “Jalan Tengah Demokrasi”.
Penangkapan itu dibantu Polda Sulteng melakukan penggeledahan dan menyisir di wilayah Palu dan Sigi. Kasubbid Penmas Polda Sulteng, Kompol Sugeng Lestari menjelaskan, dari lima orang yang dibekuk Densus 88, empat orang dari Kota Palu dan satu orang dari Kabupaten Sigi Sulteng.
“Mereka 4 orang warga Kota Palu inisial AF (41), KB (52), MA (42), ZA (42) dan satu orang warga Kabupaten Sigi inisial RA (46),” jelasnya.
Diduga mereka terlibat dalam kelompok jaringan Jamaah Islamiyah (JI). Kelimanya saat ini diamankan Densus 88 AT Polri untuk dilakukan pendalaman.
Sementara ini, pihak Polda Sulteng, telah mengamankan 13 buah buku, 3 bundel dokumen suatu yayasan, sebilah parang, 5 bilah pisau lempar, 1 bilah pisau lipat, 3 buah teleskop, 9 buah busur panah, 1 pucuk senapan angin dan lain-lain
“Diimbau masyarakat untuk tetap tenang dan melaksanakan aktifitas seperti biasa. Dengan ditangkapnya lima orang terduga teroris menandakan masih ada oknum masyarakat yang tidak menginginkan pembangunan di Provinsi Sulawesi Tengah berjalan lancar, aman dan kondusif,” pungkas Sugeng. (*)